sebuah perjalanan bahari ku bersama teman-teman satu angkatan pendidikan biologi IAIN Raden Intan Lampung.
Pulau yang terletak di kecamatan padang cermin, kabupaten pesawaran. membutuhkan waktu 1,5 jam perjalanan dari sukarame-padangcermin. Namun, tidak begitu saja kita dapat singgah di pulau itu. tetapi kita harus menaiki perahu terlebih dahulu sebelum tiba di pulau pahawang. perjalanan menggunakan perahu menghabiskan waktu sekitar 1 jam. yahh..memang perjalanan yang cukup melelahkan. Namun, mata ini tertegun dengan pesona laut yang haru membiru. sehingga membuat perjalanan yang cukup lama tak terasa. panorama yang di sajikan oleh pahawang. pemandangan yang luar biasa. setelah menghabiskan waktu yang cukup lama. tibalah kami di pulau pahawang yang sangat sangat sangat eksotik . kedatangan kami disambut baik dengan birunya laut dan jernihnya air yang terhampar luas, sejauh mata memandang hanya laut biru dan pulau-pulau yang tak berpenghuni. hijau dan biru. warna yang nampak. Keindahan bapawang yang masih sangat asli. tak ternodai.
sebelum kami merapat, biota laut yang beranekaragam dapat kami lihat dari atas perahu. begitu jernihnya air laut. sehingga dapat dengan mudah melihat biota yang ada. Terumbu karang, ikan-ikan kecil, ubur-ubur hingga rumput laut.
Disambut deburan ombak dan hembusan angin di pulau pahawang setelah perahu merapat. Asri, sejuk dan indah. Tim survei memang jitu. :D tak akan aku biarkan setiap momen terlewatkan, bermodal camera hp yang resolusinya terbatas aku wajib mengabadikannya. jeprett... itu foto pertama menginjakkan kaki di pulau pahawang.
setelah semua barang dan peralatan diturunkan dari perahu. kita pun makan terlebih dahulu, (isi tenaga setelah perjalanan jauh).
Pencarian biota laut di tepi pantai
foto sebelum melakukan snokling.
Selain memiliki pesona laut yang indah dan keaslian serta keindahan biota laut yang ada. pulau pahawang juga terdapat sebuah jalan yang menghubungkan antara pulau pahawang dengan pulau tetangga. Namun, akan muncul ketika laut sedang surut. jika laut pasang, jalan ini akan tertutup. banyak yang mengenalnya dengan jembatan pasir.
Jembatan pasir
Salah satu Biota laut yang di dapatkan di bibir pantai
Rasa syukur tak terhingga, atas ciptaan-Nya yang sungguh indah nan luar biasa. Belajar bersama alam dengan begitu luas-Nya anugerah yang ada. Pulau pahawang begitu melekat di hati kami. Yang selalu kami rindukan. atas suguhan keindahan bahari yang terpancar. Sebelum kepulangan kami, tak lupa untuk mengabadikan momen terbaik kelas biologi D.
semoga lain waktu dapat mengunjungi pahawang kembali. Tunggu cerita kami selanjutnya..
Di Adventure mendatang. My Trip My Adventure :)
0 komentar:
Posting Komentar